Dampak Buruk Sleep Call Untuk Kesehatan Yang Mesti Diwaspadai

Sleep call merupakan sebuah tren yang sering dilakukan oleh pasangan anak muda yang saling menelepon sampai dalam kondisi tertidur. Secara dasar, sebetulnya sleep call memiliki makna panggilan tidur, akan tetapo istilah kata tersebut tidak memiliki arti panggilan untuk tidur pada saat badan sudah merasa lelah.

Pada kesempatan kali ini akan ada pembahasan tentang aktivitas sleep call. Aktivitas yang satu ini sendiri mempunyai manfaat, akan tetapi juga mempunyai bahaya dan juga dapat memberikan dampak buruk.

Sleep call merupakan panggilan tidur apabila diartikan dengan menggunakan Google Translate. Akan tetapi, arti dari istilah kata tersebut bukanlah panggilan untuk tidur pada saat tubuh sudah merasa lelah dan juga butuh istirahat. Istilah sleep call merujuk pada tren yang terjadi di kalangan anak muda yang melakukan aktivitas panggilan telepon atau video call bersama dengan pasangannya sampai tertidur.

Akan tetapi, apakah ada beda sleep call dan VCS? Sleep call pada umumnya dilakukan oleh pasangan yang sedang dalam hubungan jarak jauh atau long distance relationship (LDR), karena pasangan tersebut jarang berjumpa secara langsung. Akan tetapi akhir akhir ini tren tersebut juga dilakukan oleh pasangan yang sedang tidak dalam hubungan jarak jauh.

Walaupun mempunyai sejumlah manfaat, sleep call juga dapat menghasilkan dampak yang buruk untuk kesehatan tubuh. Jika ditelusuri, sebetulnya belum terdapat riset yang melakukan pembahasan mengenai sleep call secara spesifik bersama dengan pasangan. Namun, berikut ini ada sejumlah dampak buruk untuk kesehatan yang dihasilkan karena melakukan kegiatan sleep call secara rutin.

  1. Sulit Menetapkan Batasan Peran

Kegiatan Sleep call bisa menjadikan seseorang susah untuk menentukan batasan perannya. Contoh batasan yang dimaksud yaitu antara kehidupan pribadi dan juga pekerjaan. Sedangkan dalam konteks hubungan berpasangan, batasan yang dimaksud yaitu antara peran sebagai seorang pasangan dan juga menjadi diri sendiri. Setiap orang juga memerlukan waktu untuk dirinya sendiri, tidak perlu selalu ada untuk pasangan.

  1. Kekurangan Tidur yang Berpengaruh pada Emosi

Telah menjadi pemahaman dasar jika seseorang merasa kekurangan istirahat bisa mendapatkan pengaruh pada pengendalian emosi dan juga mood. Kekurangan tidur karena melakukan sleep call juga dapat menjadikan seseorang susah untuk mengendalikan emosi dan juga pada akhirnya akan mempengaruhi pada relasi sosialnya.

  1. Rentan Konflik dengan Keluarga atau Lingkungan Sekitar

Melnjutkan akibat yang sebelumnya, pengendalian emosi yang buruk bisa menghadirkan masalah dengan keluarga atau lingkungan sekitar tempat tinggal anda. kegiatan sleep call mungkin akan memberikan gangguan pada anggota keluarga lain yang tinggal satu atap maupun tetangga kamar kos atau kontrakan.

  1. Menurunkan Mutu Quality Time

Anda tentunya membutuhkan quality time bersama dengan pasangan sehingga melakukan aktivitas sleep call. Akan tetapi, terlalu sering melakukan aktivitas sleep call juga malah bisa mengurangi mutu dari quality time itu sendiri. Quality time bersama dengan orang terkasih anda yang lain juga dapat terganggu karena mungkin anda sudah lelah karena melakukan sleep call.

  1. Meningkatkan Kelelahan dan Stres

Sleep call pada umumnya dilakukan ketika malam hati pada saat tubuh dan juga pikiran anda seharusnya melakukan istirahat. Aktivitas tersebut dapat memaksa pikiran anda terus digunakan dan juga tubuh akan merasa kekurangan istirahat. Sehingga pada pagi harinya ketika anda bangun dengan perasaan lelah dan juga stres yang mengalami peningkatan.